Pengikut

Sabtu, 03 April 2021

Bincang bincang Dengan Omjay

 



[2/4 21.37] Istri Om Jay: Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

[2/4 21.37] Istri Om Jay: Selamat malam bapak ibu guru hebat semuanya

[2/4 21.37] Istri Om Jay: Malam ini adalah malam terakhir kegiatan di wa group belajar menulis gelombang 17

[2/4 21.37] Istri Om Jay: Ada yg akan lulus mendapatkan sertifikat 40 jam dan ada juga yang akan mengulang di gelombang 18 belajar menulis bersama komunitas sejuta guru ngeblog atau ksgn di PGRI

[2/4 21.37] Istri Om Jay: Sebagai founder kegiatan guru menulis di PGRI saya mengucapkan selamat kepada kawan kawan guru yang telah berhasil mengalahkan dirinya sendiri.

[2/4 21.37] Istri Om Jay: Biasanya setiap gelombang tidak banyak yang lulus dan hanya sedikit yang fokus dan mendapatkan sertifikat 40 jam.

[2/4 21.37] Istri Om Jay: Butuh perjuangan mendapatkan sertifikat 40 jam dan kawan kawan kami minta membuat resume ya selama 20 kali pertemuan.




[2/4 21.37] Istri Om Jay: Mengapa semua peserta diminta membuat resume setelah mengikuti kuliah online? Saya minta jawaban anda semua yang aktif malam ini menyimak. Wa group akan saya buka.

[2/4 21.37] Istri Om Jay: Omjay silahkan menjawab pertanyaan di atas

[2/4 21.37] Istri Om Jay: Supaya peserta belajar menulis...

[2/4 21.37] Istri Om Jay: Supaya peserta terbiasa untuk menulis

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Sbb resume merupakan cikal bakal lahirnya sebuah buku yg merupakan mahkota bagi Seorang penulis

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Supaya peserta mulai terbiasa dengan belajar menulis dan bisa merubah mind set bahwa menulis itu bisa dilakukan oleh semua orang dengan kata lain siapapun bisa jadi seorang penulsi

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Mahkota seorang penulis adalah buku dan itu harus diwujudkan ketika anda selesai belajar menulis di PGRI

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Menerbitkan buku...bisa dari kumpulan resume om jay.

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Terima kasih buat kawan kawan peserta yg aktif menjawab pertanyaan omjay. Mohon izin saya tutup kembali wa groupnya

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Ketika anda bergabung di wa group belajar menulis, niatkan dalam hati bahwa anda serius belajar dan fokus karena Allah

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Insya Allah hasilnya akan berbuah manis dan anda akan mendapatkan mahkota seorang penulis berupa buku.

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Untuk membuat resume yg baik anda harus menyimak dengan baik apa yang disampaikan oleh narasumber belajar menulis

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Misalnya anda diminta membuat tulisan tentang bunga yang berwarna warni . Ketika anda menyimak dengan baik, maka anda akan belajar menulis tentang bunga yang tak pernah bersuara.

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Saya minta kepada anda untuk menulis 3 alinea atau paragraf tentang Bunga . Saya akan membuka kembali wa group. Silahkan menulis!

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Wijaya kusuma, bunga indah nan sedap aroma di malam hari. Aromamu semerbak meski hanya bertahan di beberapa jam malam ketika kau mekar. Kamu menjadi idola bunga untuk jesembuhan. Kesembuhan dari penyakit panjang yang tak berobat. Hidupmu sederhana, di tanah kering atau di taman mana oun tetatp bertumbuh dan berkembang. Putih warnamu. Indah mekarmu. Semerbak aromamu.

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Omjay tunggu tulisan peserta lainnya

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Bunga merupakan sesuatu yg indah bila dipandang. Selain identik dengan keindahannya bunga juga memiliki aroma yang khas.


Berbicara tentang aroma atau harum ada beberapa bunga yang memiliki aroma kurang sedap salah satunya bunga bangkai namun yang pasti bukan bunga bank.


Ada juga bunga matahari tidak memiliki aroma yang segar namun memberikan pancaran yang indah dari helai-helai kelopak bunganya.


Seakan-akan mengajak kumbang supaya hinggap dan menghisap madunya

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Akhir-akhir ini semenjak bunga jenis janda bolong viral, maka semua orang mulai menyukai dunia tumbuhan-tumbuhan ini. Umumnya kaum hawa yang suka mengoleksinya tp kaum Adampun menyukainya. Dari hari harga paling murah sampai paling mahalpun menjadi buruan para pencinta bunga tersebut.


Bahkan tidak jarang mencarinya ke berbagai tempat yang jauh untuk sekedar menambah koleksi yang telah ada.  Tak peduli jarak yang jauh dan harga yang mahal, yang penting hobby bisa tersalurkan. Dari bunga pink sunset, stardust orange, red stardust, tri color, Moonthlight, reanita, big leaf, widuri dan lain sebagainya.  


Jadi setiap orang memiliki hobynya masing-masing. Jika sesuatu dianggap hoby maka apapun akan dilakukan, kegitan tersebutpun tak terasa berat untuk dijalani. Termasuk Kelompok Belajar Menulis Bersama Om Jay dan PGRI.

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Aku tergila gila kepadamu

Ketika

Kau datang padaku seperti yg ku mau 

Seikat bunga plastik berwarna pink 

Medio Valentine's day 1988 


Aku masih tergila gila kepada mu 

Ketika kau datang kepada ku 

Tepat setahun pernikahan kita 

Bunga Anggrek Ungu warna kesukaan ku

Dengan kata kata cinta I Love You 

Medio 1995 


Kamu itu benar benar membuatku gila, sampai aku berteriak keras

Hai, kita tidak hidup di zaman aku bisa jatuh cinta dengan bunga plastik dan bunga anggrek ungu segar 

Karena yg kubutuh kan sekarang 

Adalah bunga yg bisa bikin aku bahagia

Travelling, Shopping dan Happy Day with Bunga 

Berikan bunga yg bisa bikin aku bahagia , dan baru aku akan berjuta kali cinta melebihi masa pacaran dan awal pernikahan 

Isikan cepat

Bunga Bank.. Honey 

And I Will say 

I Will Always Love You cause You Give me  "Bunga Bank" 



Hahahaha 

😀😀😀😀

Are You Agree with me , ladies 😉

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Bunga tanpa nama



Entah saya yang tidak tahu nama asli bunga ini, ataukah bunga ini memang tidak ada namanya. Tapi di daerah saya, orang-orang menamakannya bunga jam 10. Ya,,karena pada saat-saat jam 10 an itulah bunga ini mulai bermekaran. Jika sudah bermekaran kelopaknya, sangat sedap dipandang mata. Berwarna-warni, tidak hanya 1 atau 2 warna saja. Hanya dengan memandangnya saja, hati dan pikiran kembali fresh. Semua beban pikiran seakan hilang tak berbekas. Apalagi jika memandangnya sembari bersantai di teras, minum minuman hangat dan makan camilan, ah.... Surga duniawi rasanya.



Menanamnya tidak susah. Cukup ditancapkan batangnya ke tanah, tanaman ini akan tumbuh dengan sendirinya. Perawatannya pun tidak susah. Tidak perlu dikasih ini itu, cukup disiram saja secara teratur, maka tanaman ini akan berterimakasih kepada tuannya dengan menunjukkan keindahan bunganya. Sangat mudah bukan??


Apalagi jika musim penghujan, tidak perlu lagi repot-repot menyiram karena dia sudah mendapat siraman langsung dari penciptanya. Air hujan yang turun semakin menambah subur tanaman bunga ini. Pekarangan yang ditanami tanaman bunga inipun akan semakin indah dan sedap dipandang mata karena warna warni yang ditunjukkan bunga indah ini.

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Sebenarnya semua orang bisa menulis. Masalahnya belum terbiasa saja. Rata rata belum menjadikan kegiatan menulis dan membaca sebagai sebuah kebutuhan. Wajarlah kalau belum terbiasa menulis setiap hari.

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Mengapa hanya lewat wa group? Sebab hasil pengamatan kami aplikasi ini sangat mudah digunakan dan dipakai oleh banyak orang untuk saling berkomunikasi dan berinteraksi.

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Oleh karena itulah kami membuka kelas menulis hanya melalui wa group

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Kita bisa belajar menulis hanya dari wa group dan kita bisa berbagi ilmu dan pengalaman kepada kawan kawan guru lainnya. Kuotanya sangat murah dibandingkan bila dilakukan secara virtual

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Saya membaca sedikit demi sedikit tulisan kawan kawan semua. Terkadang sambil tiduran di kamar dan terkadang sambil leha lehe di ruang keluarga sambil menonton televisi.

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Omjay ucapkan terima kasih kepada kawan kawan narasumber yang sudah berbagi ilmu dan pengalamannya kepada kita semua. Tak terasa waktu selama 3 bulan begitu cepat berlalu dan menyisakan kenangan indah di antara kita semua.

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Setiap tulisan akan menemui takdirnya. Ada yang langsung banyak dibaca orang dan ada yang L4. Lo lagi Lo lagi. Hehehe

[2/4 21.38] Istri Om Jay: Saya banyak menemukan resume yang sangat bagus sekali dibuatkan oleh para peserta belajar menulis. Ketika kemudian dirajut menjadi sebuah buku, sungguh sangat bagus sekali isinya. Bahkan ketika saya diminta membuat kata pengantar bukunya, hati saya berdecak kagum dengan penulisnya. Wow dahsyat sekali isinya!

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Ketika setiap resume ditulis di alat rekam yang ajaib, maka tulisanmu akan abadi. Blog adalah alat rekam yang ajaib itu.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Semua peserta kami wajibkan membuat blog dengan sebuah harapan kelak akan menjadi buku bermutu.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Sebuah buku yang bermutu adalah hasil kolaborasi antara penulis dengan editor. Oleh karena itu setiap penulis akan membutuhkan jasa seorang editor. Dulu waktu masih belajar menulis, saya berani bayar jutaan rupiah kepada seorang editor yang memangkas habis tulisan saya di blog. Namun hasilnya sangat luar biasa. Buku itu menjadi best seller dan menemui takdirnya.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Belilah buku ini dan bacalah isinya. Anda akan menemukan rahasia mudah belajar menulis bagi pemula. Anda bisa memesan bukunya ke ibu @⁨+62 878-6558-6577⁩ yang luar biasa gaya menulisnya.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Jangan pelit beli buku baru sebab buku adalah makanan seorang penulis. Bila anda bercita cita jadi penulis terkenal, maka anggarkan dalam sebulan untuk membeli buku baru. Ketika nanti anda menerbitkan buku baru, maka akan banyak orang menyerbu buku terbaru yang anda tuliskan dengan rasa haru.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Nikmati prosesnya dan perhatikan bagaimana kangkung tumbuh subur di lahan kosong. Biji kangkung itu kini telah menjadi daun yang 14 hari kemudian siap dibuat tumis kangkung yang lezat.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Begitulah dengan belajar menulis. Satu demi satu para peserta belajar menulis memamerkan buku hasil karyanya. Tentu akan bahagia rasanya bila buku yang diterbitkan dibaca oleh orang banyak. Oleh karena itu seorang penulis harus belajar teknik memasarkan bukunya. Seperti pedagang keliling yang tak pernah pusing menjajakan dagangannya. Mereka selalu yakin akan ada yang membeli barang dagangannya setiap hari.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Jangan mati sebelum menulis buku. Itulah pesan guru menulis saya bapak Much Khoiri yang sangat inspiratif.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Menulis adalah gerbang kata yang harus dimulai dengan kata. Percayalah kepada para narasumber yang telah berbagi ilmu dan pengalamannya. Tak terasa sudah 38 kali pertemuan kita laksanakan di wa group yang saling membahagiakan ini.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Dalam waktu dekat buku itu akan dikirimkan ke rumah saya di Jatibening Bekasi dari Jawa timur.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Semoga dari resume belajar menulis, tercipta sebuah buku bermutu yang ditunggu pembaca.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Bila kita komitmen menulis setiap hari, maka akan banyak halaman buku dituliskan dan saya terbiasa menuliskannya di blog.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Sebagai guru TIK di SMP Labschool Jakarta saya punya mimpi ada sejuta guru menulis di blog dan berbagi ilmunya di blog masing masing. Semoga dapat terwujud dengan dukungan anda semua. Aamiin.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Besok hari Sabtu kita akan kopdar secara virtual dengan aplikasi zoom. Semoga dapat dihadiri kawan kawan semua. Sekaligus kita akan membuka program belajar menulis gelombang 18

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Tujuan kita belajar menulis tentu bukan sekedar berburu sertifikat. Tapi kita berburu ilmu dan pengalaman dari para narasumber hebat yang luar biasa. Mereka mau berbagi ilmu dan pengalamannya kepada kita semua. Tak ada satupun dari mereka yang dibayar. Mereka saya hubungi satu persatu dan berharap Indonesia maju.

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Sertifikat untuk narasumber juga sudah kami siapkan. Anda tinggal menghubungi pak @⁨Brian Prasetiyawan⁩

[2/4 21.39] Istri Om Jay: Pesan omjay. Ingatlah selalu mantra ajaib omjay. Menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kenangan di Yogyakarta

  Jogya 14 Juli 2022 Salam literas @asnati