Pengikut

Rabu, 12 Mei 2021

Puasa Tahun ini














AIR MATA PERPISAHAN


بسم الله الرحمن الرحيم


Saudaraku rahimakumullaah, layaknya kekasih yang akan berpisah, perih hati tersiksa, berikanlah yang terbaik tuk melepas kepergiannya, bersama doa dan harapan, semoga kita meraih ampunan.


Al-Hafizh Ibnu Rajab rahimahullah berkata,


كيف لا تجرى للمؤمن على فراقه دموع وهو لا يدري هل بقي له في عمره إليه رجوع


Bagaimana mungkin air mata seorang mukmin tidak menetes tatkala berpisah dengan Ramadhan,


Sedang ia tidak tahu apakah masih ada sisa umurnya tuk berjumpa lagi.


قلوب المتقين إلى هذا الشهر تحِن ومن ألم فراقه تئِن


Hati orang-orang yang bertakwa mencintai bulan ini, dan bersedih karena pedihnya perpisahan dengannya.


ياشهر رمضان ترفق، دموع المحبين تُدْفَق، قلوبهم من ألم الفراق تشقَّق، عسى وقفة للوداع تطفئ من نار الشوق ما أحرق، عسى ساعة توبة وإقلاع ترفو من الصيام كل ما تخرَّق، عسى منقطع عن ركب المقبولين يلحق، عسى أسير الأوزار يُطلق، عسى من استوجب النار يُعتق، عسى رحمة المولى لها العاصي يوفق


Duhai bulan Ramadhan janganlah cepat pergi, berderai air mata para pecintamu, terbelah hati mereka karena perihnya perpisahan denganmu,


Semoga saat perpisahan ini mampu memadamkan api kerinduan yang membakar,


Semoga masa bertaubat dan berhenti berbuat dosa mampu memperbaiki puasa yang tidak sempurna,


Semoga yang tertinggal dari kafilah golongan yang diterima amalannya dapat menyusul,


Semoga tawanan dosa-dosa menjadi terlepaskan,


Semoga orang yang seharusnya masuk neraka menjadi terbebaskan,


Dan semoga dengan rahmat Allah sang pendosa mendapat hidayah. [Lathaaiful Ma’aarif, hal. 217, 304, 388]


APA SETELAH RAMADHAN?


Saudaraku rahimakumullaah, Rabb kita selama Ramadhan, juga Rabb kita setelah Ramadhan dan selamanya. Maka teruslah beribadah kepada-Nya sampai kita berpisah dengan hidup ini.


Allah 'azza wa jalla berfirman,


وَاعْبُدْ رَبَّكَ حَتَّى يَأْتِيَكَ الْيَقِينُ


“Dan beribadahlah kepada Rabbmu sampai datang kepadamu kematian.” [Al-Hijr: 99]


Para ulama mengingatkan,


فبئس القوم الذين لا يعرفون الله إلا في رمضان


“Sungguh jelek suatu kaum yang tidak mengenal Allah kecuali di bulan Ramadhan.” [Fatawa Al-Lajnah, 10/140]


 "Ustadz Sofyan Chalid bin Idham Ruray, Lc hafizhahullah"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langkah Baru

  Langkah Baru Harapan Baru Karya. Asnati Setelah sunyi langkah terhenti  Terkurung dalam diam sepi  Kini ku melangkah, hati berseri  Kembal...