Pengikut
Senin, 31 Mei 2021
35 Juta
Komitmen Menulis Di Blog
Tanggal pertemuan: 31 Mei 2021
Resume ke: Ke 20
Tema: Komitmen Menulis Di Blog
Narasumber: Dedi Dwitagama, M.Pd
Gelombang: 18
Biodata Tentang Pak Dedi Dwitagama, Kita, pasti tau dong “Dedi Dwitagama” itu siapa? Kalo ga tau berarti ga gaul. Pak dedi ini salah satu guru paling asik,gaul,keren,kreatif,dan cerdas. Beliau mengajar sebagai guru Bimbingan Konseling di sekolah Beliau yaitu SMKN 50 Jakarta. Pak dedi bisa di bilang guru idaman murid. selain mengajar nya santai doi juga ga galak. Untuk lebih mengenal beliau nih sedikit biodata tentang pak dedi :
Alamat Rumah : Jl. E.1 No. 3 Cipinang Muara Raya
Jatinegara – Jakarta Timur 13420 Indonesia
Telepon : (62-21) 8509054 – HP: (62) 812 8534 836
Pendidikan
• 2001 : Magister Sains Matematika Industri Jurusan Statistik – ITS Surabaya
• 1998 : Magister Manajeman SDM STIE IPWI Jakarta
• 1995 : Sarjana Pend. Matematika FP.MIPA IKIP Jakarta
• 1987 : Diploma III Pend. Matematika IKIP Jakarta
• 1983 : Jurusan IPA – SMA Negeri 35 Jakarta
• 1979 : SMP Negeri 19, Kebayoran Baru Jakarta
• 1976 : SD Mekarsari, Kebayoran Baru Jakarta Selatan
Prestasi yang pernah diraih
• Nominator Blog Pendidikan terbaik Indonesia, Pesta Blogger Nasional, Jakarta, 2011
• Juara 3 Kepala Sekolah Berprestasi tingkat Provinsi DKI Jakarta, 2008
• Juara 1 Kepala Sekolah Berprestasi tingkat Jakarta Pusat, 2008
• Juara 2 e-Learning Award tingkat Naasional, Pustekkom Depdiknas RI, Oktober 2008
• Juara 3 Kompetisi blog “I Love Mobile Blogging”: XL dan Dagdigdug, FKI – JHCC Jakarta, Juni 2008
• Juara 1 Guru Berprestasi tingkat Provinsi DKI Jakarta, Jakarta 2004
• Juara 1 Guru Berprestasi tingkat Jakarta Pusat, Jakarta 2004
• Juara 2 Guru Berprestasi tingkat Jakarta Pusat, Jakarta 2003
• Juara harapan 1 Pembacaan Pembukaan UUD 1945, Jakarta 1987
• Juara ke-2 Menyanyi Keroncong se DKI dan Jabar, Jakarta 1986
• Juara harapan 1 Lomba Baca Puisi se DKI Jakarta, Jakarta 1986
• Juara ke-3 Puitisasi Al Quran se-Jabotabek, Jakarta 1985
• Juara harapan 2 Paduan Suara tingkat SLTP se Jawa, Bandung 1978
• Juara ke-1 Deklamasi se DKI Jakarta, Jakarta 1976
• Juara ke-1 Menyanyi se kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta 1975
• Juara ke-2 Deklamasi se Jakarta Selatan, Jakarta 1974
Pak dedi itu kalo kemana mana selalu bawa kamera nya, jadi jangan heran kalo beliau juga dikenal sebagai photografer juga.
Malam ini yg menjadi narasumber adalah bapak Dedi Dwitagama. Beliau adalah guru blogger omjay. Berkat beliau omjay menjadi rajin menulis di blog dan menjadi guru blogger Indonesia.Adapun yg menjadi moderator malam ini adalah ibu Kanjeng. Beliau di solo dan akan memimpin jalannya acara malam ini
Pada malam hari ini ,atas permintaan narasumber. Bapak Ibu diminta melayangkan pertanyaan kepada narasumber via nomor 089692593804. Pertanyaan bisa seputar materi dan dunia blogger khususnya.
http://dedidwitagama.wordpress.com/about silakan mampir sejenak dan eksplore ada apa di blog tersebut,kemudian kitim pertanyaan ke nomor WA beliau.
Beliau adalah Dedi Dwitagama, lebih jauh bisa kenal via https://trainerkita.wordpress.com/about/https://trainerkita.wordpress.com/about/
Jika ada yang sedang suka berinstagram bisa follow beliau di https://www.instagram.com/dwitagama/
jika kita gemar podcast, mampirlah ke https://open.spotify.com/show/682AwWJf6kp1X8GfdJumED
yang suka yutuban, monggo ke,
https://www.youtube.com/user/dwitagama
Bunda Sri Sugiastuti sebagai moderator hebat langsung berselancar sejenak, dan kami tunggu pertanyaannya
materi yang ditugaskan kpd sy oleh panitia adalah KOMITMEN MENULIS DI BLOG, mari kita mulai
Beliau mulai ngeblog september 2005 diprofokasi oleh adik bungsu beliau Agus Sampurno pemilik https://gurukreatif.wordpress.com/
dia bilang waktu itu di Arik sedang trend orang ngeblog, lalu saya pelajari dan langsung mulai ngeblog di
di Amrik maksudnya (USA)w. ordpress muncul dan saya migrasi ke wordpress hingga kini
https://gurukreatif.wordpress.com/
Kiat husus menjadi guru bloger:
1. Kiat sukses blogger itu bermacam-macam sesuai target pribadi pembuatnya, secara umum blogger sangat bahagia jiga tulisannya dibaca orang dan saat searching topik tertentu, blognya tercantum pada halaman pertama pencarian, ada juga yg sukses krn menghasilkan uang banyak, ada yg sukses krn menghasilkan buku banyak, diundang jadi pembicara kemana-mana, dsb kitanya konsisten menulis membuat tulisan yg menark minat pembacanya
2. Semua tulisan bisa kita muat di blog kita, sesuai minat, sesuai keperluan, atau sesuai mood kita karena blog itu milik kita, suka" ibu aja ...
3. gambar dan video sebaiknya perlu disertakan pada setiap posting kita krn itu sangat menarik perhatian dan mempermanis penampilan blog kita, ini contoh penampilan blog kompasiana saya
Awalnya di 2005 beliau punya satu blog isinya campursari macam - macam kayanya berantakan gitu bu, lalu saya buat blog pendidik khusus ocehan sy ttg pendidikan https://dedidwitagama.wordpress.com/, dokumentasi ngamen saya sy kumpulkan di https://trainerkita.wordpress.com/, hasil huntng foto sebagai fotografer tayangan di https://fotodedi.wordpress.com/, saat pengen uji nyali saya posting di https://fotodedi.wordpress.com/, sy gemar kerupuk dan mendokumentasikannya di https://mykerupuk.wordpress.com/ ... msh banyak lagi sih yqng lain.
Tak ada pekerjaan yg percuma, Allah pasti akan membalas perbuatan baik kita . banyak berbagi lewat blog akan menerima balasan di saat yg tak terduga.
Malam ini blogger pemula blogger tuwir, blogger yang blognya mati suri dan para pemimpi jadi blogger hebat terusik hatinya. Virus ngeblog Om Dedi mulai merasuk. Dan saya yakin akan bermunculan blogger keren di gel 18 ini .
Sebaik-baiknya manusia adalah yg bermanfaat buat sesama, blog bisa jadi media seseorang bermanfaat dan meninggalkan jejak kebaikan selama di bumi, selamat buat yg sudah punya blog, selamat memulai buat yg baru mau .. silahkan japri Pak Dwi kalo ada pertanyaan, DM di instagram juga akan beliau balas mohon maaf kalo ada yg tak berkenan.
Salam literas
Asnati
Sabtu, 29 Mei 2021
Jumat, 28 Mei 2021
Ulangan Online Kls 5 A
https://www.guru-id.com/2020/04/soal-online-matematika-kelas-5-semester.html?m=1
https://www.guru-id.com/2020/04/soal-online-matematika-kelas-5-semester.html?m=1
https://forms.gle/p3Jjd26MGBHJ4DKGA
AhpCK6QBqOo2gRQ0F6cs3KBqhNg1
https://drive.google.com/file/d/1sviu2xjL1ogmXZALcJb4UROKzk8-HCoj/view?usp=drivesdk
https://drive.google.com/file/d/1sviu2xjL1ogmXZALcJb4UROKzk8-HCoj/view?usp=drivesdk
Poin Buku Pada Kenaikan Pangkat PNS
Tanggal pertemuan: 28 Mei 2021
Rabu, 26 Mei 2021
Teknik Promosi Buku
Tanggal pertemuan: 26 Mei 2021
Resume ke: Ke 18
Tema: Teknik Promosi Buku
Narasumber: Akbar Zainudin, M.Pd
Gelombang: 18
Pak Akbar Zainudin mengucapkan terima kasih kepada Om Jay dan panitia yang sudah berkenan mengundang saya untuk belajar bersama Bapak Ibu tentang straegi promosi buku.
Pak Akbar Zainudin, penulis buku Man Jadda Wajada. Alhamdulillah, buku ini baru cetakan ke-13, beredar 55.000 eksemplar. Setelah Man Jadda Wajada, saya menulis 15 buku dari tahun 2010 sampai sekarang.
Buku Beliau tentang menulis adalah UKTUB; Panduan Menulis Buku dalam 180 hari. Ini buku panduan menulis dari A sampai Z. Saya sarankan Bapak Ibu untuk memiliki buku ini, karena ada 150an alamat penerbit yang bisa dikirimi naskah, anggota IKAPI. Selain itu, buku terbaru nya adalah The Power of Man Jadda Wajada. Semacam penyempurnaan dari Man Jadda Wajada seri pertama.
Beliau share malam ini tentang Strategi Pemasaran Buku, yang saya ambil dari buku saya UKTUB: Panduan Menulis buku dalam 180 hari.
STRATEGI PEMASARAN BUKU
Strategi pemasaran, termasuk buku terdiri dari empat hal, yang biasa disebut sebagai 4P, yaitu Product (Strategi Produk), Price (Strategi Harga), Place of Distribution (Distribusi), dan Promotion (Promosi).
Sebelum dibahas empat strategi di atas, yang perlu kita lakukan bahkan sebelum menulis adalah menentukan target audiens atau pembaca kita siapa. Karena strategi untuk anak-anak tentu saja berbeda dengan strategi untuk remaja, demikian juga untuk orang tua.
STRATEGI PRODUK.
Ini sebenarnya lebih banyak menjadi tanggung jawab penerbit. Kita sebagai penulis lebih banyak memberikan masukan kepada penerbit siapa target pembaca kita dana pa kebutuhan mereka terhadap buku kita.
Dengan demikian, konsep buku yang akan diterbitkan nanti menyesuaikan dengan kebutuhan dari target audiens.
STRATEGI HARGA.
Menentukan harga buku juga biasanya menjadi tanggung jawab penerbit. Pada dasarnya penentuan harga buku, ada dua strategi. Pertama, adalah harga buku secara umum. Dan Kedua adalah buku dijual dengan harga premium (lebih mahal dibandingkan buku biasa).
Harga buku bisa dijual lebih mahal jika mempunyai nilai tambah dibandingkan dengan buku-buku yang lain. Misalnya hard cover, ditambah bonus-bonus (voucher seminar, workshop, dan lain-lain)
STRATEGI DISTRIBUSI
Distribusi secara umum dibagi menjadi dua: distribusi tradisional dan distribusi non tradisional. Distribusi tradisional adalah melalui toko-toko buku, baik toko-toko buku jaringan nasional maupun toko buku lokal.
Sedangkan distribusi non tradisional, di antaranya adalah:
1. Melalui MLM (Multilevel Marketing)
2. Melalui Penjualan Langsung
3. Melalui Marketplace/e-Commerce (Lazada, Bukalapak, Tokopedia, Shopee, dll).
STRATEGI PROMOSI
Program promosi bisa dilakukan oleh penerbit maupun penulis. Beberapa program promosi yang bisa dilakukan.
Pertama, Launching buku. Adalah program untuk meluncurkan buku baru. Bisa di aula, masjid, lembaga pendidikan, hotel, di mana saja. Yang mengadakan bisa penerbit maupun penulis. Yang membiayai launching buku siapa? Bisa penerbit, bisa penulis. Kita perlu meyakinkan penerbit kalau buku kita akan laku, karena itulah mereka perlu menyelenggarakan program launching buku.
Kalau di Gramedia, di toko-toko buku mereka ada tempat untuk launching buku. Kita bisa memanfaatkan tempat ini. Jadi kita promosikan acaranya, tempatnya di toko buku Gramedia.
Kedua, Bedah Buku. Bedah buku adalah acara diskusi untuk membedah isi buku kita. Bedah buku ini bisa secara online maupun offline. Offline artinya kita menyelenggarakan bisa bekerjasama dengan berbagai lembaga. Lembaga pendidikan, perpustakaan, majlis taklim, masjid, dan sebagainya.
Pokoknya, di semua tempat dan situasi yang memungkinkan, kita tawarkan bedah buku. Berapapun yang hadir, kita selenggarakan terus menerus. Apalagi sekarang ini eranya digital. Bukan berapa orang yang hadir yang penting, tetapi direkam lalu diupload di Medsos acara kita. InsyaAllah akan semakin membuat orang mengenal kita.
Yang lebih mudah sekarang ini adalah bedah buku secara online. Kita undang orang-orang untuk ikut acara bedah buku bersama kita. Bisa di FB, IG, WA Grup, Zoom, dan sebagainya.
Ketiga, melakukan seminar ataupun workshop sesuai dengan tema buku kita. Kalau saya bukunya motivasi dan menulis. Maka saya secara berkala menyelenggarakan seminar dan diklat terkait motivasi dan menulis.
Seminar atau workshop ini, pertama-tama bolehlah dilakukan gratis. Karena target kita adalah mengenalkan buku kepada para peserta. Lakukan secara kontinyu, misalnya sebulan sekali. Kalau misalnya bisa offline, laksanakan di sekolah misalnya. Kalau tidak bisa offline, lakukan secara online. Bisa via WA, Zoom, FB, IG, dan sebagainya.
Keempat, membangun komunitas. Komunitas yang kita bangun adalah komunitas yang kita sesuaikan dengan tema buku kita. Kalau buku kita temanya motivasi, maka kita tuliskan buku-buku tentang motivasi. Buku tentang guru, maka bangun komunitas guru. Buku tentang menulis, bangun komunitas menulis. Buku tentang Ice Breaking, bangun komunitas Ice Breaking. Buku tentang bahasa, bangun komunitas bahasa.
Komunitas membuat kita lebih dekat dengan pembaca sehingga memudahkan kita untuk menawarkan mereka dalam membeli buku.
Saya sendiri membangun banyak komunitas, ada komunitas guru, menulis, santri, remaja, bisnis, dan sebagainya. Semua komunitas itu ada bukunya. Saya share materi-materi yang ada di buku secara berkala, biasanya seminggu sekali, sehingga anggota komunitasi ini mendapatkan manfaat. Biasanya saya bentuk di WA Grup.
Sesekali seminar melalui Zoom.
Kelima, membangun jaringan reseller. Reseller adalah orang-orang yang mau menjualkan buku kita dan mendapatkan buku dari hasil yang terjual. Kita berikan 20-30 persen komisi dari harga jual. Misalnya harga jual buku kita Rp 100.000, kita kasih 20-30%, kita berikan materi-materi yang terkait buku kita, sehingga lebih mudah bagi mereka untuk menjual.
Dewa Eka Prayoga, berhasil menjual 10.000 buku hanya dalam waktu 2 minggu melalui reseller ini. Tentu resellernya saja puluhan ribu, berbagai produk. Kalau kita sudah punya jaringan reseller, akan memudahkan kita menjual buku.
Beliau juga sedang membangun jaringan reseller ini. Belum banyak, baru sekitar 100an orang. InsyaAllah akan terus bertambah.
[26/5 19.36] +62 856-9703-5117: Keenam, jualan di marketplace. Buka toko di marketplace (Lazada, Shopee, Bukalapak, Tokopedia, dan sebagainya). Membuka toko di marketplace akan meluaskan promosi dan distribusi kita.
Yang penting keberadaan kita dan buku kita ada. Itulah pentingnya ada di marketplace. Jadi kalau ada orang mencari judul buku kita, bisa ditemukan.
Ketujuh, memanfaatkan media sosial (Medsos) untuk promosi buku. Manfaatkan sebaik-baiknya followers dan subscriber dengan memberikan informasi tentang buku. Setiap hari, kita buat status terkait tema buku yang kita tulis, sehingga orang semakin paham dengan buku yang kita tulis.
Dan jangan setiap hari isinya jualan. Lebih banyak sharing-sharing, baru selling. Lebih banyak memberikan pengetahuan kepada para pembaca sehingga mereka merasa ada manfaat menjadi followers kita.
Sharing-sharing apa saja, kalau perlu sesuai dengan kebutuhan mereka. Sehingga setiap hari, semakin lama akan semakin ada ikatan dengan pembaca. Kalau sudah begitu, akan memudahkan kita dalam proses memengaruhi pikiran orang dalam membeli buku.
Jadi, pada dasarnya kita ini memengaruhi orang agar mereka mau menjadikan buku sebagai kebutuhan utama. Dan memang, membaca akan banyak membuka wawasan, pengetahuan, dan pilihan dalam mengambil keputusan.
Dengan bersama-sama membangun kebutuhan akan membaca, maka akan memudahkan kita dalam proses menjual buku.
CATATAN PENUTUP
Sebagai catatan penutup. Sekarang ini sebagai seorang penulis, kita kalau bisa memiliki beberapa keterampilan yang akan membantu proses penjualan buku.
Pertama, keterampilan berbicara yang baik di depan umum (public speaking). Agar pada saat kita ada acara ataupun rekaman di Medsos dan YouTube, menjadi menarik bagi calon pembaca.
Kedua, kemampuan copywriting (membuat kata menarik untuk promosi dan penjualan). Ini salah satu keterampilan paling penting untuk menjual pada Abad 21.
Ketiga, pemanfaatan teknologi informasi. Bagaimana memanfaatkan media sosial seperti YouTube, WA, IG, Facebook, Zoom, Webex, Google Meet, dan sebagainya. Karena eranya sekarang seperti itu. Kalau kita bisa memanfaatkan dengan baik, hidup akan lebih mudah.
Sambil menunggu pertanyaan, saya sudah siapkan 1 video tentang materi malam ini. Silakan dilihat di YouTube saya. Mohon dibantu untuk SUBSCRIBE terlebih dahulu biar ilmunya lebih bermanfaat. Terima kasih.
Mulai malam ini, rasanya sudah saatnya berhenti kita menganggap diri kita tidak mampu, tidak bisa. Kita bisa kalau kita yakin bahwa kita bisa. Kita mampu kalau kita yakin bahwa kita mampu.
Beranisaja mulai menulis. Keberanian memang tidak menjamin kesuksesan, tetapi percayalah hanya orang-orang berani yang akan sukses. Menulis itu tentang keterampilan. Semakin rajin dilatih, semakin hebat tulisan kita. Berhenti ikut banyak seminar dan pelatihan kalau tidak pernah latihan. Buat apa?, Buat target, bikin rencana, jalankan, dan evaluasi. Buat rencana baru lagi, targetkan, evaluasi lagi. Begitu seterusnya. Gagal? Coba lagi. Gagal lagi? Coba lagi, lagi dan lagi. Sampai kapan? Sampai berhasil.
Demikian, pesan beliau terima kasih banyak untuk diskusi hebat malam ini. Yang belum subscribe YouTube Channel saya, silakan SUBSCRIBE. Yang belum beli bukunya, silakan beli. Yang belum ikut program diklat dan mentoringnya, silakan ikut.
Trima kasih Pak Akbar Zainudin sangat bermanfaat lmunya,.
YouTube: Akbar Zainudin
IG: @akbarzainudin
Twitter: @akbarzainudin
FB: AkbarZainudinMJW
WA: 0857-1195-6118
Salam literas
Asnati
Senin, 24 Mei 2021
Langkah Menyusun Buku
Tanggal pertemuan: 24 Mei 2021
Resume ke: Ke 17
Tema: Langkah Menyusun Buku
Narasumber: Yulius Roma Patandean,S.Pd
Gelombang: 18
Pak Yulius Roma merupakan Guru Bahasa Inggris di SMAN 5 Tana Toraja. Guru muda yang berprestasi ini sudah tidak diragukan lagi dalam dunia tulis menulis beberapa bukunya sudah terbit di penerbit mayor Penerbit Andi.
Pak Yulius pada saat ini sedang dalam perjalanan menuju kekampungnya, semoga beliau selamat sampai tempat tujuan dan bisa segera bergabung dengan kita. Akantetapi beliau sudah menitipkan materi kepada moderator.
Beliau yakin kita semua telah memiliki sejumlah naskah yang akan dibukukan dengan tema yang bebas, sebebas jari-jari kita menyatukan kata demi kata menjadi untaian kalimat menarik. Untuk sukses menuju tujuan yang telah diimpikan, maka tentunya harus melalui sejumlah langkah. Impian bapak/ibu di sini tentunya bisa menerbitkan buku solo sendiri yang ber-ISBN.
langkah-langkah itu menurut pengalaman beliau ya. Tentunya yang yang sudah memiliki bekal editing naskah memiliki kiat sendiri.
Menulis naskah buku merupakan sebuah kenikmatan ketika kita menulisnya tanpa beban. Demikian pun ketika kita mulai merapikannya. Beban bahwa naskah kurang berkualitas, masih sedikit, bahasanya kurang keren, dll dibuang jauh-jauh. Yakinkan diri bahwa naskahnya paling unik diantara semua buku yang pernah terbit. Ini langkah awalnya. Kedua. Jika naskahnya memiliki TOC (Table of Contents), *baca ulang urutan judul dan sub judulnya.* Mungkin saja ada judul yang cocok di Bab lainnya. Termasuk potongan-potongan naskahnya, hindari ada pengulangan isi paragraf yang persis sama di Bab lainnya. Ketiga. Pastikan ukuran kertasnya A5 dengan jumlah halaman khusus isi buku minimal 75 halaman. Keempat. Di sarankan menerbitkan buku solo. Dengan demikian diupayakan ada Kata Pengantar dari orang lain. Keenam. Jika memiliki gambar pendukung, cantumkan sumber gambarnya, Kelima. Tambahkan Prakata selaku penulis. Ketujuh. Editing dan finalisasi Metode yang di gunakan bisa disimak di tautan ini:
https://youtu.be/mS8bfNZT-rA
link di atas tentang cara membuat indeks pada tulisan berbentuk buku
https://youtu.be/OSjo5i9TgQE
https://youtu.be/eePQwyHAcjw
Kedelapan. Baca ulang naskahnya untuk memastikan urutan Bab, judul adan sub judulnya sudah sesuai.
Menyusun naskah buku adalah momen menikmati tulisan kita. Jatuh bangunnya kita dalam menulis akan dinikmati ketika memasuki tahap menyusun naskah-naskah yang terserak. Membiasakan diri membaca ulang dan menyunting naskah adalah tahap pembiasaan diri untuk untuk menghasilkan karya buku yang elegan. Seringkali ide yang terselip oleh tumpukan pikiran kita akan terungkit kembali dalam proses penyusunan naskah. Jadi, nikmatilah tahap menyatukan naskah-naskah buku sahabat-sahabat sekalian.
Terima kasih bu Rita selaku moderator, Ibu Aam selaku ketua kelas, dan Omjay selaku Founding Father. Materi yang sangat bermanfaat untuk para penulis dalam menyusun sebuah buku, trimakasih Pak Yulius, atas ilmunya.
Salam literas
Asnati
Langkah Baru
Langkah Baru Harapan Baru Karya. Asnati Setelah sunyi langkah terhenti Terkurung dalam diam sepi Kini ku melangkah, hati berseri Kembal...
-
Tanggal pertemuan : 23 April 2021 Resume ke : Ke 9 Tema : Mental dan Naluri Penulis Naras...
-
Tanggal pertemuan : 28 April 2021 Resume ke : Ke 11 Tema : Penerbit Mayor Narasumber ...
-
TUGAS PEMBATIK LEVEL 1 NAMA : ASNATI TEMPAT TUGAS : SD NEGERI 17 REJANG LEBONG Resume Pembelajar...