Laporan Pengembangan Diri P5

 

LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

TEMA :

Pentingnya Literasi, Strategi Pemahaman Membaca dan Penyusunan Modul P5

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Oleh :

ASNATI

 

 

 

 

 

Tahun 2023

 

 

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

A.    Latar Belakang

Guru sebagai Tenaga Pendidik Profesional adalah guru tidak hanya merasa puas dengan pengetahuan dan keterampilan yang sudah dimiliki. Seorang guru sebagai tenaga profesional hendaklah berusaha mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya sehingga layanan yang diberikan kepada peserta didik adalah layanan yang semakin berkualitas.Tugas seorang guru yang profesional tidak hanya dituntut untuk memiliki kinerja yang baik dalam melaksanakan tugas mengajar, mendidik, dan melatih peserta didik saja melainkan juga harus melakukan pengembangan keprofesian berkelanjutan.

Berbagai hal bisa dilakukan oleh seorang guru untuk dapat meningkatkan profesionalismenya. Menurut Permeneg PAN dan RB no 16 tahun 2009, seorang guru dapat melakukan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui tiga komponen yaitu: 1) melaksanakan pengembangan diri, 2) malakukan publikasi ilmiah dan 3) menemukan dan menciptakan karya-karya innovatif.

Kegiatan pengembangan diri bisa dilakukan melalui dua kegiatan yaitu diklat fungsional dan kegiatan kolektif guru. Seorang guru yang melaksanakan pengembangan diri atau kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan lainnya disamping akan dapat meniingkatkan pengetahuan dan keterampilan sebagai seorang guru, juga mendapat penghargaan angka kredit yang dapat diperhitungkan untuk perkembangan kariernya untuk naik pangkat.

 

 

B.    Tujuan

Berdasarkan paparan di atas, pengembangan diri dilakukan oleh penulis dengan tujuan:

1.     Mendapatkan pengetahuan dan keterampilan untuk dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada peserta didik

2.     Mengumpulkan angka kredit yang disyaratkan untuk kenaikan pangkat/jabatan setingkat lebih tinggi.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BAB II

LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

 

1.     Judul Diklat

Pentingnya Literasi, Strategi Pemahaman Membaca dan Penyusunan Modul P5

2.     Latar Belakang

Menjelang kenaikan kelas kita membutuhkan sistem aplikasi dimana dapat mempermudah guru dalam pembelajaran Sehingga dibutuhkan aplikasi yang mudah dan bisa di bawa kemana-mana yang berbasis smartphone untuk memudahkan dalam guru dalam membuat media ajar untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik. Rendahnya literasi kita negara Indonesia pun sebagai salah satu latar belakang kami mengadakan acara ini. Literasi tentunya butuh strategi agar dapat meningkatkan nya. Hal ini kita bahas pada materi pentingnya literasi, trantegi pemahaman membaca dan penyusunan modul P5 untuk meningkatkan literasi di Indonesia

3.     Tujuan

-        Meningkatkan kemampuan TIK guru

-        Meningkatkan kemampuan guru dalam meningkatkan Literasi

-        Meningkatkan kemampuan guru dalam Menyusun p5

4.     Waktu dan Metode Pelaksanaan

Hari/Tanggal : Kamis, 24 Agustus 2023

Pukul : 19.30 – 22.00 WITA / 18.30.00 – 21.00 WIB

Link Zoom Meeting : http://bit.ly/drbsrbberbagi-83

Pendaftaran dapat dilakukan melalui PMM : http://bit.ly/daftaredisi-83

5.     Penyelenggara Kegiatan

BPMP Provinsi Kalimantan Utara Bersama DTK dan SRB Kaltara

6.     Narasumber :

a.      Anita Nurhasanah, S.Pd – DTK Kaltara

b.     Dedi Effendi, S.Si  – Assemblr Inventor

7.     Flyer, foto kegiatan  ( Terlampir )

8.     Undangan (terlampir)

9.     Sertifikat, surat tugas (terlampir )

 

 

 

10.  Uraian Materi

a.      Struktur Program

b.   Deskripsi Materi

-      Pentingnya strategi pembelajaran membaca Literasi

-      Menjelaskan Tehnis pembuatan Modul p5

c. Berikut hasil kegiatan edisi 80 KALTARA :

1

 

10. Sertifikat 34 JP :

     https://drive.google.com/drive/folders/1vf-5yyUagiuNCKov-B_rNyFTsS-H5-V_?usp=sharing

11.  Tindak Lanjut

a.      Laporan kepada Kepala Sekolah telah dilaksanakan diklat

b.     Refleksi dari pelaksanaan kegiatan dan pendalaman materi

c.      Melakukan pengimbasan kepada guru/tata usaha

d.     Membuat Media pembelajaran dengan Assemblr Edua

12.  Dampak

-        Guru menjadi lebih kreatif dan siswa aktif

-        Guru Melakukan pengimbasan kepada guru/tata usaha di sekolah masing-masing

-        Guru mampu membuat media pembelajaran Assemblr Edu

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BAB III

PENUTUP

A.    Kesimpulan

Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan melalui dua kegiatan yaitu diklat fungsional dan kegiatan kolektif guru. Semua kegiatan yang dilakukan oleh guru dalam kelompok kerja termasuk dalam kegiatan kolektif guru. Sedangkan kegiatan yang diadakan di luar kegiatan kolektif guru salah satunya termasuk yaitu diklat fungsional. Yaitu diklat yang diadakan oleh dinas pendidikan kabupaten/kementerian agama kabupaten, Lembaga Pengembangan Mutu Pendidikan maupun dinas pendidikan provinsi/kementerian agama provinsi.

 

B.    Saran

Diharapkan dengan adanya penulisan laporan pengembangan diri ini, pendidik tidak hanya mendapatkan ilmu atau menambah wawasan tetapi juga diharapkan dapat menerapkan ilmu tersebut baik kepada peserta didik maupun teman sejawat.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Flyer :

 

Pentingnya Literasi, Strategi Pemahaman Membaca dan Penyusunan Modul P5

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Undangan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Foto Kegiatan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sertifikat Kegiatan :

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Surat Tugas :